Awal tahun 2025 merupakan momen emas bagi game-game remake, termasuk dari kubu Koei Tecmo yang meluncurkan Ninja Gaiden II Black di platform PS5, XboX Series X|S dan PC. Game yang didasarkan pada game Ninja Gaiden II (2008) ini membawa beberapa polesan secara grafis dan pastinya tetap akan sulit dimainkan.
Game serupa pernah dibuat untuk konsol selain Xbox di tahun 2009, dengan judul Ninja Gaiden Sigma 2 untuk Playstation 3. Dan rupanya pengembangan game yang diluncurkan hari ini (24/01) Ninja Gaiden II Black, masih dalam pengawasan pengembang game lama, Itagaki Tomonobu.
Setidaknya kita bisa mengharapkan adanya 5 perbedaan mendasar di Ninja Gaiden II Black dibandingkan dengan game original. Pertama tentu saja grafis yang ditingkatkan, dengan pemanfaatan engine Unreal 5 yang terkini.
Kedua, fitur online dihilangkan. Di game terbaru ini fitur membagikan skor tertinggi dan membandingkannya dengan milik orang lain, atau gameplay co-op seperti di dua game sebelumnya, sudah tidak dimungkinkan lagi. Menjadikan permainan jadi lebih personal.
Ketiga, penyesuaian tingkat kesulitan. Di game ini ada sejumlah penyesuaian tingkat kesulitan dan lokasi lawan. Semisal hilangnya dua bos berat, Giant Buddha Statue: Hatensoku dan Patung Liberty.
Keempat, tidak ada mode Ninja Race. Dan kelima, efek darah dan mode tampilan gore lainnya secara default akan berbasis dengan game Xbox, tapi Anda pun bisa mengubahnya ke mode PS3 atau Ninja Gaiden Sigma 2 melalui setingan pada option.
Game ini dijual dengan harga bervariasi, semisal untuk PS5 ada di Rp 806.000 dan untuk Steam di Rp 642.000.
Kehadiran game remake ini dipercaya merupakan pemanasan untuk hadirnya game Ninja Gaiden terbaru, yakni Ninja Gaiden 4 yang kabarnya bakal meluncur juga di tahun ini.
